Siap Sinergi, Majelis Adat Dayak Nasional Usung Potensi dan Kearifan Lokal Borneo Sambut IKN Nusantara

HARIANTERBIT.ID(JAKARTA) –  Majelis Adat Dayak Nasional melakukan koordinasi secara virtual dengan masyarakat suku bangsa dayak yang tersebar di seluruh Kalimantan dan Jakarta guna menyiapkan diri untuk bersama menyambut pemindahan Ibu Kota Negara Nusantara ke Provinsi Kalimantan Timur.

Membuka rapat koordinasi yang dihadiri oleh para perwakilan Dewan Adat Dayak ini, Sekretaris Jenderal Majelis Adat Dayak Drs. Yakobus Kumis SH.MH menyapa hangat serta mengenalkan tim Panitia Festival Pesona Budaya Borneo (FPBB) ke 3, yang dilaksanakan di stadion Kadrie Oening, Samarinda Kalimantan Timur 15 – 18 Juni 2023 mendatang, yang rencananya juga akan dibuka oleh Presiden Republik Indonesia Ir. H Joko Widodo bersama para menterinya kepada peserta rapat yang mayoritas merupakan suku bangsa dayak yang tersebar di seluruh Indonesia.

Di kesempatan yang sama, Presiden MADN Dr. Drs. Marthin Billa, M.M, yang juga Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) meyakini bahwa Festival Pesona Budaya Borneo ke 3 ini juga akan di dukung oleh suku bangsa Dayak yang berada di Malaysia dan Brunei Darussalam.

“Festival Pesona Budaya Borneo ini merupakan agenda kegiatan MADN. Festival ini merupakan sebuah pekerjaan yang besar, dan kita harus dapat mensukseskannya bersama” terang Marthin Rabu, (8/3/23).

Marthin juga menyampaikan bahwa Festival Pesona Budaya Borneo ke 3 ini juga membawa nama baik suku bangsa dayak, maka seluruh pihak yang terkait harus ikut mensukseskan festival ini agar hasilnya baik, serta menghimbau agar Dewan Adat Dayak (DAD) diseluruh Indonesia untuk  mendukung kegiatan ini.

Memberikan penjelasan mengenai konsep kegiatan Festival Pesona Budaya Borneo Ke 3 Tahun 2023, Janny Asha mewakili Event Organizer menyampaikan bahwa kegiatan yang telah direspon baik oleh para Gubernur di Kalimantan, dan Kementerian, juga mengajak para stake holder serta masyarakat di daerah untuk bersama mensukseskannya.

“Diharapkan kita semua dapat berkolaborasi dalam mensukseskan kegiatan ini,” terang Janny.

Pada moment Masukan dan Saran, Martinus DAD Kalimantan Timur yang merupakan tuan rumah penyelenggaraan Festival Pesona Budaya Borneo ke3 tahun 2023 menyampaikan bahwa akan membantu dari daerahnya.

“Kami dari Kaltim sebagai tuan rumah, mendukung penuh kegiatan ini” jelasnya.

Sebelumnya Tim panitia Festival Pesona Budaya Borneo ke 3 tahun 2023 ini juga pernah melakukan audiensi dengan DR. Susianah Affandy M.Si sebagai Direktur Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN.

Susianah menyambut baik konsep kegiatan Festival Pesona Budaya Borneo ke 3 yang diselenggarakan 15-18 Juni 2023 di Kalimantan Timur mendatang, serta mengungkapkan bahwa pihaknya telah menunggu antusiasme masyarakat yang seperti ini, dengan mengusung semangat IKN For All.

“Didalam tugas, IKN Mempersiapkan, Memindahkan, Menyelenggarakan. Saat ini sedang ada dalam persiapan,” terang Susianah yang juga terjejak mantan seorang aktivis dalam siaran virtual Kamis, (2/3/23).

Dikesempatan tersebut, Drs. Yakobus Kumis SH MH sebagai Ketua Umum Panitia Penyelenggara Festival Pesona Budaya Borneo ke 3, serta Sekretaris Jenderal Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) juga menyampaikan harapan agar Ibu Kota Negara (IKN) sudah dapat pindah di tahun 2024 mendatang.

“FPBB 3 berangkat dari pemikiran bahwa Ibu Kota Negara Nusantara perlu di dukung oleh Masyarakat Adat Dayak Nasional” tukas Sekjend MADN Drs Yakobus Kumis SH MH.**

(M A W E)