Pertandingan Gila, Kemenangan Si Nyonya Tua Atas Inter milan

Harianterbit.id Banten – Igor Tudor mengaku tidak yakin apakah Juventus pantas menang 4-3 atas Inter dalam pertandingan ‘gila’ tersebut. Akan tetapi, ia bangga dengan penampilan Vasilije Adzic.

Si Nyonya Tua memulai pertandingan dengan kuat dan dua kali memimpin lewat gol Lloyd Kelly dan Kenan Yildiz, tetapi kemudian dikejar dan tertinggal 3-2 melalui dua gol Hakan Calhanoglu dan sundulan Marcus Thuram.

Performa lambat setelah turun minum terasa wajar, tapi Bianconeri bangkit untuk menang 4-3 berkat sundulan Khephren Thuram dan tendangan keras dari bangku cadangan oleh remaja Vasilije Adzic.

“Itu pertandingan yang gila, banyak gol, naik turun, pada akhirnya kami sangat bahagia bisa mengalahkan tim hebat berkualitas tinggi,” kata Tudor

“Kami senang, ini baru pertandingan ketiga, masih ada 35 pertandingan lagi.” tambahnya

Bangga dengan Penampilan Adzic

Adzic adalah pilihan mengejutkan dari bangku cadangan, tetapi terbukti keputusan yang tepat karena pemain berusia 19 tahun itu memenangkan pertandingan untuk Tudor.

“Dalam lima atau enam bulan terakhir kami bekerja dengannya karena kami percaya pada kualitasnya. Kami mencoba mengubah beberapa kebiasaan yang kami tidak suka, dan dia menerimanya dengan sikap yang benar. Sepanjang minggu kami lihat dia dalam kondisi bagus dan kami punya rencana untuk memasukkannya.” ungkap Tudor

“Dia punya tendangan jarak jauh yang jujur saja jarang ada di sepak bola. Dia harus mengambil gol ini sebagai tanda untuk terus bekerja lebih keras.” sambungnya

Hasil ini membuat Juventus mempertahankan rekor 100 persen di Serie A musim ini setelah tiga pertandingan, kali pertama mereka memulai dengan tiga kemenangan sejak musim 2018/2019.

Hasil Baik, Tapi Performa Tidak

Inter mulai menguasai setelah babak kedua, tapi pergantian pemain Tudor mengubah keadaan.

Dalam pertandingan seperti ini, tidak ada favorit dan performa sebelumnya tidak ikut menghitung. Inter punya kualitas luar biasa, kelas dunia.

“Performa kami bukanlah yang terbaik, terutama dalam hal pressing, tapi semangat pemain pengganti membantu kami meraih kemenangan ini. Saya tidak tahu apakah kami pantas menang, atau imbang itu hasil yang adil, tapi beginilah sepak bola,” ujar Tudor

Tudor juga menjelaskan pendekatan taktis yang dicoba dengan Kenan Yildiz, meski tidak berjalan sesuai harapan.

“Ide awalnya adalah Yildiz di belakang Vlahovic, tapi kami tidak melakukan pressing pada waktu yang tepat, tidak sesuai seharusnya. Kami terlalu mundur terlalu cepat.” katanya

Dia memang menemukan ruang di belakang striker, Sambung Tudor, ini ide yang bisa kami ulangi karena Yildiz sangat berbakat, dia seharusnya lebih dekat ke gawang dan tidak melebar.

“Kami bermain dengan gaya berbeda sebelumnya, tapi sekarang kami harus beradaptasi karena punya tiga penyerang tengah, jadi pikirkan bagaimana cara memaksimalkan pemain ini. Kami menang hari ini, meskipun penampilannya tidak bagus.” imbuhnya

(Sumber: Bola.com)