HARIANTERBIT.ID (PANDEGLANG) – Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP., MBA., MP. melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak dalam rangka diskusi menggali peluang pengembangan dan pemasaran salah satu produk olahan hasil pertanian yang merupakan ikon Kabupaten Pandeglang yakni emping melinjo
“Pertemuan dilakukan bersama tim dari Institut Pertanian Bogor (IPB University) dalam rangka pengembangan emping melinjo di Kabupaten Pandeglang,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang Dr. Nasir, SP., MBA., MP kepada wartawan ini, Jumat (10/02/2023) .
Masih kata Dr. Nasir, pertemuan dilakukan di lokasi sentra produksi emping Istana Emping Kecamatan Labuan yang merupakan salah satu sentra produksi emping melinjo di Kabupaten Pandeglang dengan menghadirkan salah satu jaringan pengecer waralaba sebagai upaya menjalin kerja sama pemasarannya.
“Kegiatan diskusi ini juga dilaksanakan dalam rangka rencana kerjasama antara para pengusaha emping di Kabupaten Pandeglang dengan PT. Indomart khususnya dalam rangka kerja sama untuk pemasaran. produk emping melinjo asal Kabupaten Pandeglang,” imbuhnya.
Ia mengatakan, melalui rangkaian pembahasan kegiatan yang sudah dirintis sejak tahun 2022 ini akan semakin mempermudah para pengusaha dalam mengembangkan emping melinjo di Kabupaten Pandeglang.”
Ia juga berharap kedepan emping melinjo sebagai panganan produk olahan hasil pertanian khas Pandeglang ini dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas skala nasional maupun internasional.
Diketahui, DPKP Pandeglang telah melakukan kerjasama kolaborasi dengan IPB University bersama salah satu jaringan pengecer waralaba dalam upaya pengembangan produk emping melinjo di Kabupaten Pandeglang sejak tahun lalu.
Menurut Kepala DPKP Pandeglang Dr. Nasir jalinan kerja sama tersebut rangka lebih meningkatkan kesejahteraan petani khususnya pengrajin emping melinjo di Kabupaten Pandeglang.
“Saat ini kita bersama-sama sedang merumuskan bagaimana lebih mengembangkan produk emping melinjo yang tersebar di Kabupaten Pandeglang dan apa saja yang bisa di support oleh Tim IPB University dan Tim Indomaret Tbk kedepannya,” ungkapnya.
Didampingi Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan DPKP Pandeglang Maskah dan Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura DPKP Pandeglang Nuridawati, Dr. Nasir menyampaikan bahwa kerja sama difokuskan pada upaya pengembangan produk emping melinjo agar mendapat nilai tambah yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani dan pengrajin emping melinjo di Kabupaten Pandeglang.
“Hasil dari pertemuan dirumuskan bahwa Tim IPB University akan menyiapkan role model pembinaan dan pendampingan, serta Tim Indomart Tbk menyiapkan packaging house untuk rumah produksi agar produk emping dapat menjaga kualitas dan keberlanjutan,” imbuhnya.
Dirinya berharap rumusan kerjasama yang telah disepakati tersebut dapat direalisasikan oleh semua pihak dan mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian Kabupaten Pandeglang.
“Semoga rencana ini agar dapat segera terwujud dan memberikan dampak peningkatan ekonomi petani di Kabupaten Pandeglang,” harapnya. (Asep WE)***
