Kepala DPKP Pandeglang : BPP itu Simpul Koordinasi Bagi Penyuluh dan Petani

Avatar of Redaksi
Kepala DPKP Pandeglang : BPP itu Simpul Koordinasi Bagi Penyuluh dan Petani I Harian Terbit

HARIANTERBIT.ID (PANDEGLANG) – Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) merupakan institusi pertanian terdepan di tingkat wilayah kecamatan.

Keberadaan BPP bukan saja penting, lebih dari itu sangat strategis untuk menjaga ketahanan pangan yang merupakan kebutuhan dasar utama untuk manusia, sehingga dengan demikian pangan harus dijamin ketersediannya agar tercukupi baik jumlah, mutu maupun kualitasnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Dr. Nasir, SP., MBA., MP mengatakan, BPP berperan dan berfungsi sebagai pusat data dan informasi pertanian, pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat pembelajaran, sekaligus sebagai pusat konsultasi agribisnis, dan pusat jejaring kemitraan.

BACA JUGA:DPKP Gencarkan Sosialisasi Biosaka Bagi Para Petani Pandeglang
Dapat dikatakan bahwa BPP sebagai pusat simpul koordinasi pelaksanaan kegiatan pembangunan pertanian di wilayah kerja tingkat kecamatan.
“BPP itu simpul koordinasi bagi petugas penyuluh pertanian (PPL) dan petani, kelompok tani (Poktan) dan Gabungan kelompok tani (Gapoktan) maupun pelaku usaha pertanian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan,” kata Kepala DPKP Pandeglang usai meninjau sejumlah lokasi pembangunan dan rehabilitasi Gedung BPP kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Jumat 25 Agustus 2023.

BACA JUGA:Komisi II DPR RI Soroti Keras Penundaan Pemilu 2024
Upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan tersebut, diantaranya ditempuh dengan memperkuat sarana dan prasarana BPP di setiap kecamatan.
Menindaklanjuti hal tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang pada tahun anggaran (TA) 2023 melakukan pembangunan dan rehabilitasi Gedung BPP di 6 titik lokasi yakni Kecamatan Banjar, Carita, Cigeulis, Cibaliung, Cikeusik dan Kecamatan Patia.
Menurut Dr. Nasir, hal itu perlu dilakukan dalam rangka penguatan peran dan fungsi BPP agar peran dan fungsinya lebih optimal.
Dirinya berpesan bahwa sarana dan prasarana yang telah dibangun dan direhabilitasi tersebut agar peran dan fungsinya dioptimalkan dengan baik.
“Kita mentargetkan pembangunan dan rehab gedung 6 BPP yaitu BPP Kecamatan Banjar, Carita, Cigeulis, Cibaliung, Cikeusik dan BPP Kecamatan Patia dapat diselesaikan pada Oktober 2023 sehingga dapat segera dimanfaatkan secara optimal,” harapnya. (Asep WE)**

banner 325x300
Ikuti kami di Google News