Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Banten » Ketua Gerak 08 Banten, Mohamad Rohim: Presiden Prabowo Harus Lepas dari Bayang-Bayang Pemerintahan Sebelumnya

Ketua Gerak 08 Banten, Mohamad Rohim: Presiden Prabowo Harus Lepas dari Bayang-Bayang Pemerintahan Sebelumnya

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Minggu, 8 Jun 2025

Harianterbit.id Banten – Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif (Gerak 08 Banten), Mohamad Rohim, menyoroti minimnya keberadaan figur-figur loyalis Presiden Prabowo Subianto dalam kabinet dan jajaran direksi BUMN. Menurutnya, hal ini menjadi salah satu penyebab utama lambatnya implementasi berbagai program strategis Presiden.

“Program-program Presiden Prabowo berjalan lambat karena banyak pos strategis yang justru diisi oleh pihak yang tidak sejalan. Kami mengusulkan agar posisi penting di pemerintahan dan BUMN diisi oleh orang-orang yang benar-benar loyal terhadap Presiden, agar visi besar beliau bisa berjalan maksimal,” ujar Rohim.

Ia juga mengingatkan agar tidak ada lagi penempatan individu yang sering melakukan kesalahan atau bahkan memiliki agenda yang berseberangan dengan pemerintahan saat ini.

“Jangan tempatkan orang-orang yang blunder atau punya niat jahat terhadap pemerintah Presiden Prabowo. Ini akan menghambat langkah besar yang sedang dibangun,” tegasnya.

Rohim mendesak agar lingkaran terdekat Presiden segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja para pembantu dan pejabat yang merupakan titipan dari masa pemerintahan sebelumnya.

“Ini bukan periode sebelumnya. Mereka yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan arah kepemimpinan saat ini sebaiknya sadar diri dan mundur,” tambahnya.

Lebih lanjut, Rohim menyampaikan bahwa saatnya Presiden Prabowo benar-benar melepaskan diri dari bayang-bayang pemimpin sebelumnya. Ia menilai, hingga kini masih banyak kebijakan dan keputusan yang terlihat penuh pertimbangan dan cenderung kompromistis, khususnya jika berkaitan dengan elemen pemerintahan sebelumnya.

“Rakyat menanti ketegasan. Sudah saatnya Presiden Prabowo menunjukkan arah kepemimpinan yang mandiri dan bebas dari pengaruh masa lalu,” pungkasnya.

  • Penulis: Redaksi
expand_less