Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Polsek Serang Polresta Serang Kota Salurkan Beras SPHP Program Pangan Murah Nasional

Polsek Serang Polresta Serang Kota Salurkan Beras SPHP Program Pangan Murah Nasional

  • account_circle David
  • calendar_month Rabu, 20 Agt 2025

Harianterbit.id Kota Serang – Dalam upaya mengantisipasi kelangkaan sekaligus menekan harga beras di Kota Serang, Polsek Serang Polresta Serang Kota menggelar operasi Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) bekerja sama dengan Bulog Cabang Serang.

Kegiatan ini digelar di Perumahan Bumi Agung Permai (BAP) 1, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, Selasa (19/8/2025).

Puluhan warga tampak antusias membeli beras SPHP yang dijual dengan harga lebih murah dibanding pasaran. Program ini digelar atas permintaan Ketua RW 12 BAP 1, agar warga lebih mudah mendapatkan akses beras murah tanpa harus jauh ke pasar atau kantor kelurahan.

Kanit Binmas Polsek Serang, Iptu Irwan P, mengatakan bahwa program pangan murah ini merupakan instruksi langsung Presiden Prabowo Subianto yang dilaksanakan secara serentak oleh Polres jajaran di seluruh Indonesia.

“Dalam sepekan terakhir, khusus Polsek Serang sudah menyalurkan sekitar 750 paket beras SPHP ukuran 5 kilogram di sejumlah titik. Antusias warga sangat tinggi, terbukti saat penyaluran perdana di Kantor Kelurahan Unyur, 150 paket langsung habis hanya dalam dua jam,” ujarnya. Melihat tingginya minat warga, Polsek Serang kemudian berinisiatif melakukan penjualan beras SPHP secara mobile ke sejumlah perumahan, seperti Perumahan Bumi Indah Permai (BIP) dan kini di BAP 1.

“Beras SPHP di pasaran harganya Rp63.000 per 5 kilogram, sementara di operasi pangan murah hanya Rp60.000. Selisih ini cukup membantu masyarakat,” imbuhnya. Ketua RW 12 BAP 1, Agus Prasetyo atau yang akrab disapa Yoyo, mengapresiasi program ini karena memudahkan warganya.

“Saya minta langsung ke Kapolsek agar penyaluran tidak hanya di kelurahan, tetapi juga di lingkungan RW. Alhamdulillah langsung direspons, sehingga warga bisa beli beras murah lebih dekat,” tuturnya.

Yoyo menambahkan, penjualan beras SPHP di lingkungan RW juga lebih sederhana karena warga tidak perlu membawa KTP atau Kartu Keluarga seperti halnya di kelurahan.

“Kalau di sini, warga cukup datang dan beli langsung. Jadi lebih praktis dan tidak memberatkan masyarakat,” katanya.

Iptu Irwan menegaskan, saat ini program pangan murah baru menyasar komoditas beras. Namun ke depan, tidak menutup kemungkinan akan diperluas ke kebutuhan pokok lain seperti minyak goreng dan gula.

“Kalau nanti ada instruksi dari pusat terkait penyaluran komoditas lain, tentu akan segera kita distribusikan juga ke masyarakat, sama seperti beras SPHP ini,” jelasnya.

Dengan adanya program pangan murah ini, diharapkan warga Kota Serang dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok sekaligus menjaga stabilitas harga di pasaran.

  • Penulis: David
expand_less