Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Waduh, Dinkes Lebak Jawab Tudingan Kongkalikong Soal Proyek Pembangunan Puskesmas

Waduh, Dinkes Lebak Jawab Tudingan Kongkalikong Soal Proyek Pembangunan Puskesmas

  • account_circle David
  • calendar_month Sabtu, 4 Okt 2025

Harianterbit.id Lebak – Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Endang Komarudin, menanggapi rencana demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa terkait pembangunan Puskesmas Sobang dan Puskesmas Pajangan.

“Pembangunan puskesmas tersebut sudah sesuai dengan aturan dan telah melalui proses lelang yang transparan,” kata Endang Komarudin, Jumat (3/10/2025).

Ia menjelaskan bahwa pembangunan puskesmas tersebut diawasi oleh inspektorat dan kejaksaan untuk memastikan bahwa proses pembangunan sesuai dengan aturan.

“Selain itu, dinas kesehatan juga menggandeng konsultan pengawas untuk memantau proses pembangunan,” beber Endang Komarudin menjelaskan

Kemudian Ia mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada pihak penyedia jasa untuk bekerja sesuai dengan aturan.

Ia juga menjelaskan bahwa pembayaran tidak akan dilakukan 100% sebelum adanya rekomendasi dari inspektorat dan kejaksaan.

Lebih lanjut, Endang juga menjelaskan bahwa hasil pekerjaan akan diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk memastikan bahwa pembangunan sesuai dengan spesifikasi.

“Bahwa pembangunan puskesmas ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya

Pembangunan puskesmas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Lebak.

“Dengan adanya puskesmas yang memadai, masyarakat dapat memperoleh akses kesehatan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup mereka,” harapnya

Endang Komarudin mengajak masyarakat untuk mengawal pembangunan proyek strategis nasional ini dan memberikan kesempatan kepada pihak penyedia jasa untuk bekerja dengan baik.

“Dengan demikian, pembangunan puskesmas ini dapat selesai dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya

 

Sebelumnya diberitakan, Gerakan Aksi Moral Mahasiswa (GAMMA) Kabupaten Lebak kembali soroti Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah melalui penyedia jasa di Lebak. Hal tersebut ditegaskan GAMMA saat melakukan audiensi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Lebak pada Rabu (1/10/2025)

“Kita minta dua paket pekerjaan Renovasi Puskesmas Pajagan dan Renovasi Puskesmas Sobang yang ke duanya dikerjakan oleh CV. BANGUN KOKOH SEJATI menggunakan DAK Fisik APBD Kabupaten Lebak tahun anggaran 2025 ini pengadaanya harus transparan,” kata Ketua umum GAMMA Hudori, Jumat (3/10/2025).

Hudori mengklaim bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan demo di Kejaksaan Negeri Lebak. Selain itu, kata Hudori, dia menduga dari sejumlah paket di PUPR serta Dinkes Lebak yang didamping Kejari Lebak tersebut ada kejanggalan.

“Ada dugaan kejanggalan administrasi hingga realisasi pekerjaan yang tidak sesuai dengan kontrak kerja. Sudah bukan menjadi rahasia umum, semua elemen masyarakat tau iklim Pengadaan Barang/Jasa (proyek-red) pemerintah di kabupaten Lebak diduga selalu ada permainan.” tegas Hudori dengan penuh yakin.

Hudori yang kerap disapa Dori menjelaskan, GAMMA semakin percaya diri dan optimis untuk segera menggelar aksi di Kejari Lebak serta berencana melaporkan DPUPR, Dinkes dan Bupati Lebak setelah melakukan investigasi serta audiensi dengan DPUPR dan Dinkes Lebak.

“Kami akan membawa ranah ini pada tataran aksi jalanan di kantor Kejari Lebak dan kemudian melaporkan pejabat di DPUPR, Dinkes dan Bupati Lebak ke KPK,” Jelas Dori.

Dori menyebut melaui GAMMA, dia yakin dan tak akan tinggal diam melihat kebobrokan pada realisasi penggunaan keuangan negara apalagi ada dugaan pejabat tinggi di Lebak. Dia diduga ikut terlibat menangkan salah satu perusahaan di proyek yang dibiayai oleh APBD kabupaten Lebak.

“Semuanya Pengadaan Barang/Jasa pemerintah di kabupaten Lebak akan kami seret ke KPK RI, apalagi ada dugaan keterlibatan Bupati Lebak pada Renovasi Alun-alun Rangkasbitung yang dikerjakan oleh penyedia jasa PT. MULTI JAYA DIKASA.” tegas Dori.

Hingga berita ini diturunkan, pihak media masih menunggu klarifikasi baik itu Dinas terkait maupun Pemerintah Kabupaten Lebak terkait beberapa persoalan yang menjadi sorotan publik.

David

Penulis

Email : terbitharian@gmail.com

expand_less