Harianterbit.id Banten – Relawan Jaringan Kerja Rakyat Bersama Jokowi Banten (Jangkar Bejo Banten) siap pasang badan menangkan Airlangga Hartarto ketua umum partai Golkar, jangkar Bejo Banten adalah relawan Jokowi yang tegak lurus mendukung pak presiden Jokowi sampai selesai Ahir masa jabatannya.
Humaedi relawan Jokowi Banten , kami dan relawan Jokowi Banten lainya akan memenangkan Airlangga Hartarto menjadi presiden 2024 yang akan datang, kami jika dikehendaki pak Airlangga Hartarto siap menjadi barisan paling depan untuk menangkan Airlangga Hartarto.
“Kami akan menangkan pak Airlangga Hartarto menjadi presiden 2024 yang akan datang, kami tidak takut dan gentar dengan calon yang baru ramai-ramai di deklarasikan , intinya kita siap tumbangkan Ganjar untuk menangkan Airlangga, 27/4/2023.
Prestasi Airlangga Hartarto dan Ganjar jauh kemana-mana Ganjar hanya seorang gubernur saja sedangkan Airlangga Hartarto adalah Menko perekonomian jantungnya perekonomian di era kepemimpinan presiden Jokowi.
Relawan Jokowi Banten adalah pendukung presiden Jokowi yang tulus dan ikhlas dalam hal ini kami berharap bapak presiden tidak melakukan intervensi terhadap calon presiden yang akan datang karena prestasi pak Jokowi sudah sangat baik namun jangan sampai dirusak hanya karena bisikan-bisikan para pembantu untuk ikut menentukan calon presiden 2024.
Masih kata Humaedi, tidak ada istimewanya seorang Ganjar bagi kami sama saja , justru Airlangga Hartarto yang membebaskan negri ini dari krisis ekonomi di masa covid 19
Humaedi saya menegaskan kembali relawan Jokowi Banten siap pasang Badan menangkan Airlangga Hartarto menjadi presiden 2024 , siapapun lawan yang berhadapan dengan pak Airlangga Hartarto kami tidak akan mundur satu langkah pun, kami merasa lahir dari rahim partai Golkar dan darah kami pun ikut kuning .
Kami akan tumbangkan lawan Airlangga Hartarto dibanten , tidak ada yang mustahil selagi kita mau ikhtiar dan bekerja keras, kader Golkar jangan takut apa lagi jadi pengecut sama calon presiden dari partai lain, mari kita hadapi bersama-sama apa lagi cuma bekas gubernur saja, kata Humaedi.
