Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Kunjungi Baduy Dalam, Rangkaian Anugrah Desa Wisata Indonesia

Avatar of Redaksi
Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Kunjungi Baduy Dalam, Rangkaian Anugrah Desa Wisata Indonesia I Harian Terbit

Lebak – Dalam mendukung program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam menjaring 50 deretan desa wisata terbaik di seluruh Indonesia, tahun ini salah satu desa wisata di Kabupaten Lebak, yaitu Saba Budaya Baduy terpilih menjadi 50 desa wisata terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022.

Desa Saba Budaya Baduy terletak di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak. Desa ini dihuni oleh Suku Baduy yang terdiri Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Desa wisata ini memiliki keunikan tersendiri, jika di desa wisata lain mereka akan mengikuti trend untuk menarik minat wisatawan maka di Desa Saba Budaya Baduy wisatawan yang harus mengikuti aturan yang ada di desa tersebut karena disini banyak sekali aturan tabu yang masih dipegang erat oleh masyarakat dan wisatawan, seperti tidak boleh didokumentasikan untuk Baduy Dalam, tidak boleh menggunakan roda dua/empat, tidak boleh menggunakan sabun dan sejenisnya, dan lainnya.

Kunjungan Menparekraf Sandiaga Uno menjadi rangkaian penutupan program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022. Baduy menjadi salah satu dari 50 desa wisata yang memperoleh anugerah tersebut. Kunjungan Menparekraf diterima langsung oleh Bupati Lebak dan jajaran Forkopimda Kabupaten Lebak, serta Kepala Desa Kanekes.

Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Kunjungi Baduy Dalam, Rangkaian Anugrah Desa Wisata Indonesia I Harian Terbit

Dalam kunjungannya, pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga memberikan beberapa bantuan fasilitas penunjang bagi desa wisata tersebut. Masyarakat adat Baduy memiliki keunikan yang tidak dimiliki oleh Desa lain disekitarnya, meskipun ada tetapi tidak sekuat dan seunik yang terdapat di Desa Kanekes sendiri. Keberadaan masyarakat yang masih mempertahankan adat dan budayanya merupakan salah satu indikator keunikan tersebut.

Hal lain dari keunikan masyarakat adat Baduy adalah: Gotong royong, Bentuk rumah, Pertanian yang hanya 1 tahun sekali, kegiatan adat yang masih dipertahankan hingga saat ini,  kesederhanaan masyarakat, tidak diperbolehkannya listrik masuk, tidak terdapat kendaraan, Kesenian tradisional masyarakat, dll. Kearifan lokal masyarakat Baduy yang tinggal di Desa Kanekes, terletak pada cara pandang mereka terhadap lingkungan dan alam semesta, kesederhanaan serta toleransi terhadap lingkungan disekitarnya adalah ajaran utama suku Baduy yang telah dikalankan secara turun temurun. Suku Baduy sangat menjaga ajaran tentang menjaga alam serta melestarikannya, hal tersebut yang kemudian menciptakan masyarakat Baduy dapat hidup berdampingan dengan alam secara harmonis.

Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Kunjungi Baduy Dalam, Rangkaian Anugrah Desa Wisata Indonesia I Harian Terbit

Saba Budaya Baduy termasuk dalam Six Fantastic yang berarti 6 Destinasi Wisata Unggulan di Kabupaten Lebak. Dengan menjadi 50 desa wisata terbaik, Saba Budaya Baduy diharapkan dapat terus eksis serta tentunya dapat membantu mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Lebak, khususnya masayarakat Baduy sendiri. (*Red)

banner 325x300
Ikuti kami di Google News