harian terbit.id(Pandeglang)-Ribuan warga ,tumpah ruah dialun-alun Kota Pandeglang. Mereka antusias menyaksikan pertunjukan ngadu bedug di Tahun 2023 ini.
Dalam acara ini turut hadir Pj.Gubenur Al Muktabar, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pandeglang Neneng Nuraeni, dan jajaran vertikal lainnya.
Ketua Pelaksana Gebrag Ngadu Bedug Pandeglang, Endang Suhendar mengungkapkan, bahwa ngadu bedug ini merupakan tradisi kebudayaan yang hampir punah sehingga kini dimeriahkan kembali yang digelar di Alun-alun Pandeglang.
“Acara ini di inisiasi oleh lembaga kebudayaan Kabupaten Pandeglang bersama paguron jalak Banten nusantara merevitalisasi kebudayaan yang hampir punah,” ungkapnya kepada wartawan, Jum’at (28/4/2023) malam disela-sela acara tersebut.
Dikatakannya, tradisi kebudayaan ngadu bedug ini ialah cikal bakal rampak bedug yang berasal dari Kabupaten Pandeglang Banten.
“Orang-orang masyarakat pada tidak tahu bagaimana ngadu bedug itu, maka kami menggelar gebrak ngadu bedug ini,” kata Endang.
Ia melanjutkan, rangkaian yang paling meriah yaitu gebrag ngadu bedug antara kampung yang berlangsung dalam perhelatan acara tersebut.
“Gebrag ngadu bedug antar kampung, ada 15 kampung dari 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Karangtanjung, Kecamatan Cimanuk, Kecamatan Kaduhejo, Kecamatan Cadasari, Kecamatan Pandeglang dan Kecamatan Majasari yang terlibat pada acara ini yang cukup meriah,” ujarnya.
Pihaknya berharap acara ini menjadi event tahunan yang terus dilaksanakan sehingga ada keikutsertaan di dalam pemerintahan.
“Nah tradisi yang sudah nyaris hilang , bisa bangkit lagi,” harapnya. (Redaksi)
