Harianterbit.id, Lombok utara – Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara melalui Dinas Perhubungan dan perikanan bidang Perikanan pada tahun 2017 membentuk suatu wadah bagi para nelayan tradisional yang ada di Kabupaten Lombok Utara, sebuah koperasi nelayan yang di beri nama Mina Jaya Utara beralamat di Jalan Lendang Bagian Desa Segara Katon Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara.
Satu tahun berjalan tiba-tiba pulau Lombok di timpa bencana Gempa berkekuatan 7,5 SR yang memporak porandakan pulau itu. Akhirnya koperasi ini mati total karena semua fasilitas mereka hancur dan pengurus harus survive membangkitkan kembali
Sejak gempa mengalami pelemahan pembinaan oleh pemerintah dan tahun ini kembali diperkuat, seiring penguatan pembinaan Kelembagaan dan kelompok nelayan oleh pemerintah. Ini selaras dengan 3 pilar penguatan perikanan tangkap di KLU yaitu Penguatan Lembaga Nelayan, Koperasi Perikanan serta Diversifikasi Pendapatan nelayan yang diikuti dengan sinergi program penanganan kemiskinan masyarakat nelayan.
Pada tahun 2020 koperasi Mina Jaya Utara yang di ketuai oleh Achmadi ini mencoba memulai kembali membangkitkan koperasi nelayan ini, walau kita tahu Bersama tahun itu dunia sedang di timpa wabah virus covid 19 yang membuat ekonomi dunia hancur terutama Indonesia.
Menurut achmadi kegigihan pengurus koperasi membuat mereka bertahan sampai hari ini dan aktif mengembangkan penjualan alat tangkap bagi para nelayan tradisional, mulai dari jarring, tali, pancing sampai pelampung.
Ada yang unik di koperasi ini nelayan bisa menukarkan hasil tangkapnya dengan alat pancing yang mereka butuhkan tidak semata-mata menggunakan uang tapi lebih ke memperkuat silaturahmi antara nelayan dan pengurus koperasi.
Koperasi nelayan sangat membantu dalam pemulihan ekonomi masyarakat pesisir pasca gempa dan covid 19 serta dapat membantu dalam menjemput program-program yang ada di pusat tutur I Putu Hery Suditha (Kepala Seksi Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lombok Utara).
Masih banyak program yang belum dilaksanakan kedepan butuh kerjasama dari semua pihak untuk sama-sama bekerja demi mewujudkan rencana Bersama.
Penulis : Ramadhan Elsaga
Editor : Nanang Kusumayadi