Harianterbit.id Tangerang Selatan – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Tangerang Selatan miliki pimpinan baru. Imam Fitra Ramadhan menjadi nakhoda baru PC GP Ansor Tangerang Selatan masa khidmat 2023-2027 setelah Konferensi Cabang (Konfercab) yang digelar di Aula Kecamatan Serpong, Jumat (25/8) malam.
Ia ditetapkan secara aklamasi sebagai pimpinan PC GP Ansor Tangerang Selatan dalam sidang Konfercab yang dipimpin Sekretaris Wilayah GP Ansor Banten Khoirun Huda didampingi Wakil Ketua PW GP Ansor Banten Adam Ma’rifat, dan Satkorwil Banser Banten Rois Maliki.
Sekretaris Wilayah GP Ansor Banten Khoirun Huda mengungkapkan, ada dua calon yang mengikuti Konfercab ini, yakni Imam Fitra dan Fauzan Arif. Namun, dalam sidang musyawarah ini. Peserta Konfercab sepenuhnya memberi dukungan penuh kepada Imam Fitra sebagai ketua menggantikan Ahmad Fauzi.
“Dari hasil pemilihan maka secara resmi kami pimpinan sidang menetapkan Imam Fitra sebagai ketua PC Ansor Tangerang Selatan masa khidmat 2023-2027,” putus Khoirun Huda diiringi ketukan palu pertanda berakhirnya Konferensi Cabang ini.
Sebagai Ketua terpilih, Imam Fitra mengungkapkan terimakasihnya kepada segenap pengurus atas kepercayaan yang diberikan kepada dirinya. Ia pun meminta maaf, jika selama penyelenggaraan Konfercab terdapat kata dan tindakan yang menyinggung.
“Terima kasih atas kepercayaan sahabat-sahabg semua untuk saya bisa terpilih sebagai ketua ansor dan saya mohon maaf apabila selama proses ini ada banyak salah perbuatan atau kata serta terjadi hal-hal yang mungkin menyinggung sahabat-sahabat, semua baik di sengaja ataupun tidak,” ungkapnya.
Kepada segenap pengurus, Imam Fitra menyampaikan untuk merefleksikan proses yang telah terjadi sebagai evaluasi agar menjadi lebih baik kedepannya. Menatap masa depan dengan penuh optimis, dan saling merangkul selayaknya keluarga besar GP Ansor dan Banser Tangerang Selatan.
“Apa yang terjadi sebelumnya biarlah menjadi pelajaran bagi kita semua, dan catatan perjalanan organisasi Ansor Banser Tabgsel, Apa yang sudah terjadi sebelum ini mari kita tinggalkan dan lupakan, serta saling memaafkan selayaknya keluarga besar,” ujar Imam.
Ia berharap, pada kepengurusan baru ini bisa membuka lembaran baru untuk memajukan organisasi. Menghilangkan semua perbedaan dan perseteruan. Berjalan bersama, bersatu dan saling merangkul menjalankan roda organisasi Ansor dan Banser di Tangerang Selatan.
“Mari bersama kita menjaga persatuan dan keutuhan organisasi yang kita cintai ini dengan saling merangkul dan bukan memukul,” tandas Imam.
