Daerah  

Ngerih, Antusias Puluhan Warga Kanaga Bawa Celurit dan Cangul di Jalan

Avatar of Redaksi
Ngerih, Antusias Puluhan Warga Kanaga Bawa Celurit dan Cangul di Jalan I Harian Terbit
Keterangan foto : Puluhan warga Kanaga, Desa Warunggunung, Kecamatan Warunggunung, Lebak kembali dibuat heboh lantaran mereka berkumpul di jalanan dan sawah-sawah, Minggu (13/8/2023)

Harianterbit.id Lebak – Puluhan warga Kanaga, Desa Warunggunung, Kecamatan Warunggunung, Lebak kembali dibuat heboh lantaran mereka berkumpul di jalanan dan sawah-sawah. Mereka berkumpul guyub bareng membawa cangkul dan celurit ternyata untuk melakukan kerja bhakti.

“Ini inisiatif seluruh warga Kampung Kanaga Desa Warunggunung untuk kerja bhakti membersihkan saluran irigasi, jalan-jalan yang ada di area persawahan langgar menuju kampung Kanaga. Takutnya nanti kalau musim hujan, irigasi bisa tersumbat dan airnya meluap ke jalanan,” ucap Ketua RW 05 Kampung Kanaga, Aming saat ditemui di lokasi, Minggu (13/8/2023)

Dikatakan Aming, sebelum dilakukan gotong-royong, terlebih dahulu dilakukan pengecekan kondisi saluran di masing-masing irigasi. Ternyata, sebagian besar perlu dibersihkan dengan gotong-royong bersama. Kemudian dilakukan koordinasi dengan perwakilan setiap RT untuk melakukan pembersihan.

“Gotong-royong ini merupakan bentuk kepedulian warga Kampung Kanaga terutama untuk menjaga saluran irigasi agar tetap lancar. Ini juga bagian dari program warga kampung kanaga dalam setiap tiga bulan sekali. Sebagian saluran tersumbat, maka dilakukan pembersihan agar air dapat mengalir lancar. Apalagi, saat ini, banyak petani mulai membajak sawah dan menyemai benih,” tutur pria berbadan tegak tersebut.

Hal sama juga dikatakan Ketua Pemuda Kampung Kanaga, Sopandi, menurutnya ahwa untuk menjaga kelancaran aliran air irigasi yang mengairi lahan persawahan, sangat diperlukan tingkat kesadaran dari masyarakat untuk aktif membersihkan sampah yang masuk pada saluran irigasi.

Lebih lanjut, dia juga mengungkapkan, pelaksanaan membersihkan saluran irigasi sepanjang 1 kilometer meter, agar kebutuhan air untuk lahan persawahan petani bisa terpenuhi dengan baik,. Sehingga petani bisa lebih fokus untuk meningkatkan hasil pertaniannya yang mendukung program swasembada pangan nasional.

“Untuk itu, saya bersama para pemuda dan warga masyarakat ikut bersama-sama menjaga saluran irigasi yang ada, dengan membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, agar terkumpul dan mengendap pada saluran irigasi sehingga bisa menyumbat aliran air yang mengairi area persawahan,” imbau Pandi yang biasa disapa Baron.

banner 325x300
Ikuti kami di Google News